Waktu membawaku pada gelapnya malam
Saat aku harus terbaring
Menatap langit-langit kamarku
Menutup mata berharap takkan ada air mata
Malam mempertemukanku dengan kebencian
Kebencian akan kesendirianku
Kesendirian membawaku pada kenangan
Kenangan yang pernah ku miliki
Terkadang aku membenci kenangan itu
Aku menyesali kenangan yang harus berakhir
Moment moment bahagia yang pernah tercipta
Bahkan takkan lagi ku dapatkan sekarang
Aku hanya merindukan kenangan itu
Waktu takkan pernah membawaku kembali
Satu-satunya yang bisa ku lakukan
Hanyalah bermain bersama air mata
Dan hanya untuk mengenang semuanya
Tidak pernah ku menduga akan mengenali mu
Kau membawa seribu sinar di kelam hati ini
Terbalut luka hati yang para dari penderitaan
Terucap kata kasih iklas dari mu..
Ku bagaikan di awang-awangan
keluh lidah tiada terkata bila mata mu
merenung ku dengan senyuman manja
hati berkata ku jatuh cinta pada mu..eeee!Maluyer..!
kau berkata jatuh cinta pada ku
terasa bergetar hati ini..
perasaan indah membelai jiwa
telaga kalbu yang merana kini kembali bahagia
Kini jalan yang berbatu penuh penderitaan
terasa sirna semuanya ..
kau berjanji akan bersama walau terpaksa
bersama ku merempuh duri-duri kehidupan
Namun satu yang harus ku sedari
penderitaan hati ini tiada lagi benci
yang ada kini cinta dan kasih padanya
kerana,
Iklas kasihmu Terpancar Dari Matamu..
Kini ku rindu kamu sayang...
Indahnya hidup dalam cinta,
Paruh jiwa yang sempurna,
Akan tetap terjaga selamanya,
Hingga terasa surga akan cinta yang sederhana,
Sederhana dalam cinta itu istimewa,
Alangkah sempurna penuh ikhlas dalam jiwa,
Geriang kan tercipta selamanya,
Amat indah,
Hangat serta damainya Cinta Sederhana.
Semoga hari ini.
Hatimu secerah hari ini.
Secerah matahari brsinar.
Langkah yang kau tapak selalu bawa kebahagiaan.
Biarkn musim brganti.
Tinggalkan kesan yang mendalam.
tak mudah dilupakan dari mata jernihmu yang berkaca.
Lihat aku..
Yang selau bisa bca pikiranmu.
Mengisi jiwamu.
menyapamu menghias hari-harimu.
Lihat senyumku...
Dengarkan suaraku...
Akan teduhkan jiwamu.
Karena aku mencintamu dengan kesungguhanku.
Waktu membawaku pada gelapnya malam
Saat aku harus terbaring
Menatap langit-langit kamarku
Menutup mata berharap takkan ada air mata
Malam mempertemukanku dengan kebencian
Kebencian akan kesendirianku
Kesendirian membawaku pada kenangan
Kenangan yang pernah ku miliki
Terkadang aku membenci kenangan itu
Aku menyesali kenangan yang harus berakhir
Moment moment bahagia yang pernah tercipta
Bahkan takkan lagi ku dapatkan sekarang
Aku hanya merindukan kenangan itu
Waktu takkan pernah membawaku kembali
Satu-satunya yang bisa ku lakukan
Hanyalah bermain bersama air mata, mengenang semuanya
Aku diam dalam kepedihan ini
aku bisu dalam keheningan ini
ku tak rasakan kehangatan mentari
ku tak dapat rasakan hangatnya sentuhanmu
Ku tak tau apa yang aku rasakan saat ini
semua terjadi beditu saja
semua berlalu dengan cepat
Awalnya kau buat sempurna dimataku
kau buat sempurna semua
hingga aku mulai terlena dengan ini semua
aku terlena dengan hangatnya cintamu
dengan indahnya cinta, kasihmu
yang sudah ekian lama aku inginkan darimu
Tapi sekian lama kita bersama
kita jalani semua, kukira kau kan setia
seperti aku yang mencoba setia untukmu
setia mendampingimu
namun semua itu sirna....
Setelah kau hancurkan semua
semua cinta, kasihku, dan harapanku
teganya kau duakanku dengan dia
kau hianati cinta kita demi dia
Dan mungkin ini memang takdir kita,
takdir kita yang tak mungkin pernah bisa bersatu
Biarkanlah ini semua menjadi suatu kenangn termanis untukku
dan biarkan aku kenang semua ini untuk diriku sendiri
Dan maafkan aku yang tak sempurna untukmu
maafkan aku sayankku..,
aku akan slalu mencintaimu, meski kau tlah sakitiku..,
Aku berlari dalam kelam kabut menghitam....
Mencari dan terus maencari....
Suasana tenang tanpa ambisi buram....
Terus berlari ikuti kata hati...
Apa bisa ku dapat dari arti kelam dalam kabut menghitam...
Tiada dan takkan pernah...
Terus menghujam,bak anak panah melesat tanpa busur...
kemana,dan dimana arti dari pelarian muram...